Teruntuk kamu; bahagia dan sedihku.

by - 2:20 PM




Aku tak pernah terfikir, bagaimana kita akan bertemu.

Atau, alasan mengapa kita harus bertemu.

Meski pada akhirnya, kita hanya akan terpisahkan.

Tak mengapa, aku bahagia.

Bahagia pernah mengenalmu, bertemu denganmu, dan menjadi bagian hidupmu.

Aku bahagia pernah kau cinta.

Aku bahagia berada disampingmu disaat suka maupun duka.

Tapi, ada kebahagiaan yang terasa tidak sempurna. Dan tidak akan pernah.

Lewat tulisan ini, ingin ku sampaikan betapa aku sangat mecintaimu.

Tak banyak pintaku, hanya ingin melihatmu selalu bahagia dengan siapapun itu.

Mungkin nanti, suatu saat nanti, jika aku tidak ada lagi disini: aku ingin melihat senyum bahagiamu.

Mungkin nanti, jika jarak akan terbentang diantara kita: aku ingin tetap berada di hatimu.

Mungkin nanti, jika Tuhan berkata bahwa tugasku membahagiakanmu sudah selesai: aku ingin kamu terus mencintaiku.

Aku selalu bermimpi; bagaimana jika aku dapat melewatkan hari tua bersamamu.

Melihatmu berada dipelukkanku, rambutmu yang memutih, dan melihat pancaran sinar matamu yang selalu membuatku jatuh cinta; lagi, lagi, dan lagi.

Kita tidak akan pernah tau kapan ini akan berakhir, tapi satu harapan dan do’aku: jika tidak dimasa ini, mungkin nanti kita dapat bersama lagi.

Biarkan cinta ini abadi, tanpa harus dimiliki.

Aku akan selalu mencintaimu dengan siapapun kamu nanti.


With love,


Yours



You May Also Like

1 comments