Burn
Aku lelah.
Lelah bermain-main
dengan topengku. Lelah harus selalu berpura-pura tegar dihadapanmu. Lelah harus
selalu
berpura-pura bahwa aku adalah perempuan paling bahagia di dunia.
Aku lelah bersaing
dengan waktu.
Tak ada ‘kah sedikit
kesempatan untukku? Untuk berbicara tentang kata bahagia.
Tak ada ‘kah sedikit
waktu untukku? Untuk merangkai sedikit lagi angan bersamamu.
Tak ada ‘kah sedikit
tempat untukku? Untuk sekedar bersandar dari rindu yang setiap waktu
membunuhku.
Tak ada ‘kah sedikit
cinta untukku? Untuk sekedar berbicara kata, betapa aku begitu mencintaimu, tak
perduli siapapun kamu.
Tak ada ‘kah sedikit
bahagia untukku? Bahkan, ketika aku mencintaimu dalam diam pun, cinta itu tetap
dapat meninggalkan luka.
Tak ada ‘kah jalan untukku?
Jika bukan untuk kita, setidaknya hanya untukku.
Aku yang terlalu
pintar bermain topeng, atau kamu dan mereka yang tidak peka akan sakit yang aku rasakan?
Memang, sudah kodratnya manusia pandai memainkan
topengnya. Meski sekedar untuk menutup luka.
Begitu pandai manusia
bermain dengan kesenangannya, sampai aku bahkan tidak lagi tau mana yang luka dan mana yang tawa.
Atau, untuk sekedar percaya dengan
orang lain saja aku sudah tak mampu.
Sekejam itu ‘kah dunia
harus menghakimiku? Sesalah itukah aku pada dunia, sampai kamu pun bahkan tidak mau berbicara
tentang cinta denganku?
Aku pernah bermimpi. Namun,
tak pernah ku utarakan.
Aku pernah berangan. Namun,
tak pernah ku sampaikan.
Jika semua tentang take & give, rasanya ini cukup tidak
adil untukku.
Jika semua tentang
ketulusan, rasanya sudah hampir putus asa hanya untuk
berbicara bahwa aku mencintaimu apa adanya.
Jika semua tentang karma, salahku yang mana
yang harus dibalas dengan luka sedalam ini?
Dan, jika semua tentang kamu. Kenapa ternyata
Tuhan mempertemukan ‘kita’?
Jika memang harus berpisah, setidaknya ucapkan
salam.
Sama seperti perkenalan yang pernah kita
jalani beberapa ratus malam yang lalu.
Ku mohon, biarkan rindu ini bicara. Atau,
cinta ini tertawa. Hanya sekedar melepas lara. Karena, tidak ada tempat terbaik
selain dirimu untuk mengutarakan semua.
Then, if
you burn. Im gonna burn with you.
0 comments