'Catatan Hitam' bulutangkis di Olimpiade
Pasca kekalahan ganda campuran Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir
dari pasangan Denmark Joachim Fischer/Christinna Pedersen, di perebutan medali
perunggu. Kini Indonesia benar-benar tidak mendapatkan medali
dari cabang bulutangkis.
Pasangan ganda campuran peringkat 4 dunia itu kalah straight
set dari pasangan Denmark. Tontowi/Liliyana gagal melangkah ke final
setelah dihentikan Xu Chen/Ma Jin, sehingga hilang kesempatan meraih emas. Dan kemudian
kalah dari pasangan Denmark, sehingga hilang pula kesempatan meraih perunggu.
Bulutangkis Indonesia menorehkan catatan terburuknya selama
Olimpiade. Setelah insiden diskualifikasi terhadap ganda putri, kini untuk
pertama kalinya bulutangkis tak sumbangkan medali untuk Indonesia.
Baru di Olimpiade tahun ini Indonesia tak meraih medali dari
cabang andalan bulutangkis. Sejak cabang ini dipertandingkan di Barcelona 1992,
lagu kebangsaan "Indonesia Raya" selalu berkumandang.
Di Olimpiade 92, Indonesia meraih dua emas, dua perak, satu
perunggu. Empat tahun kemudian di Atlanta, Indonesia memperoleh satu emas, satu
perak, dan dua perunggu.
Di Sydney 2000, satu emas dan dua perak disumbangkan
bulutangkis; di Athena 2004 satu emas, dan dua perunggu. Sedangkan di Olimpiade
2008 di Beijing, Indonesia meraih satu emas, satu perak, satu perunggu dari
badminton.
Pada saat ganda campuran Indonesia melawan pasangan dari
Denmark, Liliyana sempat akui bahwa kekalahannya melawan Xu/Ma di semifinal
membuatnya down dan terbebani. Sehingga
pada saat melawan pasangan Denmark banyak melakukan kesalahan sendiri dan
membuat poin Cuma-Cuma bagi lawan.
Dengan tidak adanya medali yang disumbangkan dari
bulutangkis, kini bulutangkis Indonesia tak lagi ditakuti dan mendapat banyak
kritikan ‘pedas’ dari berbagai pihak.
Dengan keadaan ini, memaksa PBSI untuk benar-benar
mempersiapkan Olimpiade 2016.
Liliyana/Tontowi beat Xu/Ma
selebrasi Xu/Ma usai mengalahkan pasangan Indonesia
raut kekecewaan butet/owi
bahkan owi sempat membaringkan tubuhnya karena kecewa
raut wajah kecewa butet/owi
butet in action
selebrasi Jo/Sen setelah mengalahkan butet/owi
tampak wajah kecewa terlihat dari pasangan Indonesia
untuk kesekian kalinya tampak wajah kecewa dari ganda campuran Indonesia
Kekalahan bukan akhir dari segalanya, perbaiki dan persiapkan untuk Olimpiade 2016 nanti. Banyak cacian dan kritik jadikan motivasi untuk maju. Bangkitlah bulutangkis Indonesia !! :D
0 comments