(Review) Film RIO 2 - edisi menjelang piala dunia

by - 1:35 PM


Kali ini gue mau bahas soal film animasi Rio 2 yang dirilis pada tanggal 11 April 2014 lalu. Setelah sukses dengan film Rio di tahun 2011, Blue Sky Studios mempersembahkan film Rio 2 ditahun ini. Entah, bagaimana bisa rilis ditahun yang sama dengan adanya perhelatan sepakbola akbar, Piala Dunia 2014. Yang kebetulan diselenggarakan di kota Rio De Janeiro, Brazil.

Sebenarnya udah nonton ini lama, cuma baru sempet aja mau posting reviewnya. Berhubung bentar lagi piala dunia, makanya mau dipostnya pas deket-deket piala dunia.



Rasanya kurang pas kalau kalian nonton Rio 2 tanpa melirik sedikit perjalanan awal di film Rio seri pertama. Berkisah tentang burung beo Blue macaw yang bernama Blu (didubbing oleh Jesse Eisenberg, Jewel (didubbing oleh Anne Hatheway), dan ketiga anaknya: Tiago, Bia, dan Carla.



Sebuah keluarga kecil yang begitu bahagia dengan kehidupan suasana kota dan jauh dari hutan. Sempat dinyatakan bahwa mereka adalah spesies burung Blue Macaw terakhir didunia, membuat mereka harus hidup dibawah penanganan 2 orang manusia pencinta alam: Linda dan Tulio Monteiro, ahli burung dari Brazil.

Namun, suatu ketika saat Linda & Tulio sedang melakukan penelitian di hutan Amazon. Mereka menemukan seekor burung lain Blue Macaw. Dan mereka yakin kalau masih banyak spesies burung Blue Macaw yang hidup di hutan tersebut. Yang berarti, bahwa Blu beserta keluarga kecilnya bukanlah satu-satunya burung terakhir Blue Macaw didunia.

Dengan adanya penemuan Linda & Tulio, berita tersebut beredar secara cepat keseluruh dunia. Sampai akhirnya Blu & Jewel mendengar kabar tersebut. Jewel yang merasa bahwa kehidupannya sekarang sangatlah diatas garis normal sebagai burung, ia mengusulkan kepada Blu untuk mencari kawanan lain burung Blue macaw ditengah hutan amazon tersebut.

Awalnya, Blu sempat khawatir untuk meninggalkan kehidupannya di Rio yang telah menjadi rumah mereka selama ini. Namun, demi membahagiakan istrinya –Jewel- akhirnya ia menuruti permintaannya.

Terbanglah mereka ke Hutan Amazon yang liar bersama dengan ketiga temannya, yaitu: Fernando (Jake T Agustin), Nico (Jamie Foxx), dan Pedro (Will I Am).


Bukan sebuah cerita namanya jika tidak diimbangi dengan konflik yang berjalan. Para burung-burung itu akan berhadapan dengan sekelompok penebang hutan liar yang akan mengancam habitat mereka di tengah hutan Amazon.

Twist mengejutkan dalam Rio 2 ini adalah, ketika mereka bertemu dengan sekumpulan burung Blue Macaw lainnya, yang tidak lain adalah keluarga Linda yang dulu sempat berpisah darinya semasa ia kecil akibat penebangan hutan juga.

Yang berarti, Linda bertemu dengan sang Ayah –Eduardo- dan teman sepermainan semasa ia kecil dulu, Roberto, yang didubbing langsung oleh seorang penyanyi yang tengah bersinar saat ini, Bruno Mars.

Anne dan Bruno, eh maksudnya Jewel dan si Roberto

Blu yang asalnya adalah seekor burung peliharan manusia sangatlah asing dengan kehidupannya ditengah hutan. Berkali-kali ia mencoba beradaptasi dengan lingkungan barunya tersebut, ya seperti yang kita duga, tidaklah mudah. Disini, Blu memperlihatkan perjuangannya untuk menghadapi sebuah lingkungan yang membuatnya tidaklah menjadi dirinya sendiri dan bertahan dalam lingkungan tersebut karena untuk membahagiakan sang istri dan anak-anaknya.

Blu yang sangat mempercayai manusia, terutama Linda (yang mengasuh Blu sewaktu kecil) dan Eduardo, yang sangat membenci manusia. Kebayangkan gimana susahnya jadi Blu yang harus mati-matian ngadepin mertuanya yang sangatlah berbeda paham dengannya. Ditambah lagi dengan kehadiran teman masa kecil istrinya dulu yang mencoba menarik perhatian Jewel.

Perjuangannya tentu tidaklah mudah. Blu, yang selalu diremehkan dikawanannya dan dianggap lemah untuk menjadi seekor burung hutan. Jika kalian pernah mengalami rasanya diasingkan oleh kelompok, seperti itulah yang Blu rasakan.

Nggak banyak menarik perhatian gue memang, gak seperti film Rio yang pertama yang sejak dimulainya film langsung disuguhkan oleh konfliknya. Bahkan, konflik puncak pada film Rio 2 ini hanya berlangsung sekitar 11 menit diakhir film. Meskipun begitu, film Rio 2 ini sangatlah recommended sekali untuk ditonton bersama keluarga. Disuguhi dengan tingkah aksi konyol hewan-hewan animasi lucu didalamnya.

Mungkin yang membuat gue agak sedikit bosan adalah, ketika banyaknya adegan menyanyi dalam film ini. Wajar, karena sebagian yang mendubbing animasi ini adalah penyanyi. Seperti, Bruno Mars, Will I Am,  Jamie Foxx, bahkan Anne Hatheway pun ikut menyumbangkan suara emasnya dalam film ini.

Sedikit saran, jika ingin menonton film ini, sepertinya kalian memang harus menonton keseruan Rio seri pertama. Jika kalian tidak ingin dibingungkan dengan beberapa tokoh masa lalu yang mengisi Rio seri pertama, hadir lagi di Rio 2 ini.

Mungkin film animasi produksi Blue Sky Studios ini belum mampu menyamai rating Frozen yang memenangkan awards sebagai animasi terbaik tahun ini. Namun, Rio 2 ini tetaplah recommended. So, enjoy the movie. Animasi gak harus ditonton sama anak dibawah umur kok.

At the end, pesan yang disampaikan adalah: Lindungi hutan! Kita manusia, tidak akan bertahan tanpa adanya pepohonan. Tidak akan ada udara segar yang setiap saat kalian hirup, jika tidak ada pepohonan. Jangan rusak alam hanya karena ke-ego-an semata.

Berhubung mau pemilu nanti, boleh lah kalian pilih Calon Presiden yang mempunyai visinya menjaga kehutanan di Indonesia. Gak sayang emang kalau hutannya pada ludes ditebangin?


#GoGreen

“…Everyone here is on fire. Get up and join in the fun. Dance with a stranger, romance and danger. Magic could happen for real in Rio...“ - Real in Rio (Soundtrack Rio)





You May Also Like

0 comments