Ketika kata 'kita' menjadi angan..
Sebuah perhatian kecil dapat
membuat rasa sayang yang mendalam. Yang membuatku dapat merasakan sakit, luka,
dan airmata. Mungkin aku salah menyayangimu. Ya, kamu...
Kamu yang tidak dapat mengerti
perasaanku. Kamu yang tidak mau tahu tentang hatiku. Dan kamu... yang terlalu
egois untuk ku harapkan.
Ada sebuah rasa yang tidak pernah
aku mengerti. Perasaan bahagia karnamu. Juga perasaan sakit karnamu.
Aku berdiri di kejauhan. Memandangmu.
Ya, hanya itu yang dapat ku lakukan. Ingin rasanya aku menyentuhmu, hanya untuk
menunjukan perhatianku padamu. Namun rasanya itu hanya sebatas angan. Angan yang
tidak akan pernah dapat ku capai. Perasaanmu padanya yang menjadi penghalang
antara aku denganmu. Perasaanmu yang tak pernah dapat berubah terhadapnya. Mantan
kekasihmu itu... ah! Sudahlah, aku dan kamu tidak akan pernah menjadi ‘kita’. Walau
sebenarnya hatiku sangat mengharapkanmu. Kamu!
Haruskah selalu ku tunjukkan rasa
sakit karnamu agar kamu bisa menyadari arti hadirmu untukku?
Jika perasaan ini tidak pernah
ada, dan jika Tuhan tidak pernah memberikan rasa terhadapmu, mungkin aku tidak
akan merasakan sakit seperti ini.
Bukankah cinta seharusnya membawa
kebahagiaan? Namun mengapa aku tidak pernah merasakannya? Mengapa hanya luka
dan airmata yang selalu ku terima? Harus sesakit inikah aku mencintaimu?
Diantara banyak cinta yang
datang, hanya kamulah yang aku harapkan. Meski ku tahu akan sesakit ini.
Jangan membawaku pada perasaan
yang lebih dalam terhadapmu jika memang kamu tidak menginginkanku. Jangan memberiku
sebuah kebahagiaan semu.
Setelah apa yang ku lakukan
terhadapmu, dan lagi kamu harus selalu memberiku sakit. Aku tahu tidak ada yang
bisa menggantikannya di hatimu, meskipun itu aku.
Percuma... Sebesar apapun
usahaku, aku tidak akan bisa membuatmu mencintaiku seperti kau mencintainya dulu.
Aku hanya ingin dicintai, apakah
itu sulit? Cinta yang ku beri begitu tulus, namun selalu kau balas dengan
sejuta luka. Apa aku terlalu bodoh untuk kau cintai? Apa aku tak pantas
mendapatkan cinta darimu?
Jika aku tak pantas untukmu,
jangan beri harapan agar aku dapat bersama denganmu. Jika aku tak layak
denganmu, jangan kau datang membuatku bahagia dan pergi lagi.
Jika hanya dia yang ada dihatimu,
jangan biarkan aku masuk ke dalam hidupmu. Jika hanya dia yang masih kau cinta,
jangan buat aku cinta padamu tanpa balasan.
Dan jika memang kita tak mungkin
bersama, beri aku waktu untuk melepasmu. Beri aku waktu agar aku terbiasa
tanpamu. Beri aku waktu agar aku dapat melupakanmu. Walau itu sulit!
Dan jangan pernah datang hanya
untuk bersandar kemudian pergi dan hilang tanpa kabar..
inspired by: Dwi Putri Paramita
Life must go on ya put! Sesuatu yang berharga itu bukan untuk ditunggu, tapi dikejar. Jika tidak dapat, lepaskan. Cinta itu seperti air, biarkan mengalir. Jangan dipaksa, karna akan menyakitkan! :)
0 comments